Benar kata Raisa
Benar atau salah kini tiada berarti biarkanlah.
Benar juga Paradoks yang disampaikan Dee
Semakin kamu jatuh dan membiarkan dirimu tenggelam, kamu akan tiba ditujuanmu. Kesakitanmu muncul ketika kamu berusaha pergi.
Yang di amini Windy Ariestanty dengan kalimat,
Kehidupan ini ibarat sebuah penutup botol sampanye yang jatuh di sungai dan terbawa oleh aliran air. Supaya bahagia, kita hanya harus mengikuti alirannya.
Biarkanlah
Nampak menjadi pamungkas kala raga tak mampu lagi bertahan
Hati terta nyeri untuk menanti
Biarkanlah
Seolah waktu tak membiarkan yang rusak kembali utuh
Yang sakit kembali sembuh
Biarkanlah
Menyerah karena pasrah
atau
Menyerah karena tak sanggup menanggung fitnah
Biarkanlah
Karena tak kan berubah yang telah terukur
Biarkanlah yang sudah terjatuh
Biarkanlah
Berdirilah
Melangkahlah
Biarkanlah
Mengalirlah
Biarkanlah
Tenggelamlah
Biarkanlah
Berbahagialah
Oleh: Eneng Nunuz R (11112016:1514)