aku ingin menyambut
kau dengan sgala keutuhan
yang dilebih-lebihkan
memerah setiap inci
kesakitan, membebat
dada dengan segelas air
dan batu es
aku ingin memeluk
seluruh kau dengan kecepatan
bertumbuh tidak kurang
45 ribu sehari di jari-jariku
tapi kauseorang atlet pelari
menempuh berpuluh-puluh mil
apalagi yang perlu ditinggalkan ?
(Karya: Adi Darmawan)